Aku ingin mencintaimu karena sifatmu yang ceria, menjadi semangat yang menyala di dalam hati ini. Tapi kemudian aku bertanya, bila keceriaan itu kelam dirundung duka, seberapa muram cintaku kan ada?
Aku ingin mencintaimu karena ramah hatimu, memberi kehangatan dalam setiap sapaanmu. Tapi kemudian aku bertanya, kiranya keramahan itu tertutup kabut prasangka, seberapa mampu cintaku memendam praduga?
Aku ingin mencintaimu karena cerdasnya dirimu, membuatku yakin pada putusanmu. Tapi kemudian aku bertanya, ketika kecerdasan itu berangsur hilang menua, seberapa bijak cintaku tuk tetap mengharapmu?
Aku ingin mencintaimu karena kemandirian yang kau miliki, menyematkan rasa bangga ku yang mengenalmu. Tapi kemudian aku bertanya, jika di tengah itu rasa manjamu tiba menyeruak, seberapa cintaku tetap bersamamu?
Aku ingin mencintaimu karena tegarnya sikapmu, menambatkan rasa kagum pada kokohnya pertahananmu. Tapi kemudian aku bertanya, andai ketegaran itu rapuh diterpa badai, seberapa kuat cintaku bertahan?
Aku ingin mencintaimu karena pengertian yang kau berikan, menumbuhkan ketenangan karena kepercayaan yang kau tanam. Tapi kemudian aku bertanya, kelak pengertian itu tertelan oleh ego sesaat, seberapa ku mampu mengerti cinta ini?
Aku ingin mencintaimu karena luasnya danau kesabaranmu, menambah dalamnya rasa cinta semakin ku mengenalmu. Tapi kemudian aku bertanya, mungkin kesabaran itu mencapai batas membendung kesalahanku, seberapa besar cinta mampu memaafkan?
Aku ingin mencintaimu karena karena keteguhan imanmu, bagai siradj yang benderang mengantarkan cahaya. Tapi kemudian aku bertanya kala iman itu jatuh menurun, seberapa berkurang akhirnya cintaku padamu?
Aku ingin mencintaimu karena kau yang tlah kupilih sebagai cinta yang kan kupegang sepanjang hayat. Tapi kemudian aku bertanyapun hati ini tergoncang, seberapa mantap cinta ini tuk tetap setia?
Andai sejuta alasan tak cukup untuk membuat cinta ini tetap bersama dirimu, maka biar kupinta satu alasan tuk menjaga cintaku, aku ingin mencintaimu karena Allah. Karena Dia kan selalu ada tuk menjaga, maka cintaku kan tetap utuh dan setia hingga kelak, ku tak mampu lagi mencintaimu, karena cintaku berpulang pada-Nya..
*untuk dia yang ku ingin mencintainya, kata yang ingin kuucap, kupegang dan kupertahankan setelah walimatul ursy’*
Bismillahirrahmaanirrahiim....Aku ingin mencintaimu karena Allah...
Aku ingin mencintaimu karena ramah hatimu, memberi kehangatan dalam setiap sapaanmu. Tapi kemudian aku bertanya, kiranya keramahan itu tertutup kabut prasangka, seberapa mampu cintaku memendam praduga?
Aku ingin mencintaimu karena cerdasnya dirimu, membuatku yakin pada putusanmu. Tapi kemudian aku bertanya, ketika kecerdasan itu berangsur hilang menua, seberapa bijak cintaku tuk tetap mengharapmu?
Aku ingin mencintaimu karena kemandirian yang kau miliki, menyematkan rasa bangga ku yang mengenalmu. Tapi kemudian aku bertanya, jika di tengah itu rasa manjamu tiba menyeruak, seberapa cintaku tetap bersamamu?
Aku ingin mencintaimu karena tegarnya sikapmu, menambatkan rasa kagum pada kokohnya pertahananmu. Tapi kemudian aku bertanya, andai ketegaran itu rapuh diterpa badai, seberapa kuat cintaku bertahan?
Aku ingin mencintaimu karena pengertian yang kau berikan, menumbuhkan ketenangan karena kepercayaan yang kau tanam. Tapi kemudian aku bertanya, kelak pengertian itu tertelan oleh ego sesaat, seberapa ku mampu mengerti cinta ini?
Aku ingin mencintaimu karena luasnya danau kesabaranmu, menambah dalamnya rasa cinta semakin ku mengenalmu. Tapi kemudian aku bertanya, mungkin kesabaran itu mencapai batas membendung kesalahanku, seberapa besar cinta mampu memaafkan?
Aku ingin mencintaimu karena karena keteguhan imanmu, bagai siradj yang benderang mengantarkan cahaya. Tapi kemudian aku bertanya kala iman itu jatuh menurun, seberapa berkurang akhirnya cintaku padamu?
Aku ingin mencintaimu karena kau yang tlah kupilih sebagai cinta yang kan kupegang sepanjang hayat. Tapi kemudian aku bertanyapun hati ini tergoncang, seberapa mantap cinta ini tuk tetap setia?
Andai sejuta alasan tak cukup untuk membuat cinta ini tetap bersama dirimu, maka biar kupinta satu alasan tuk menjaga cintaku, aku ingin mencintaimu karena Allah. Karena Dia kan selalu ada tuk menjaga, maka cintaku kan tetap utuh dan setia hingga kelak, ku tak mampu lagi mencintaimu, karena cintaku berpulang pada-Nya..
*untuk dia yang ku ingin mencintainya, kata yang ingin kuucap, kupegang dan kupertahankan setelah walimatul ursy’*
Bismillahirrahmaanirrahiim....Aku ingin mencintaimu karena Allah...
Dikutip dari Renungan dan Kisah Inspiratif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar